Pages

Selasa, 23 September 2014

Suatu Malam di Padang Kelam

Aku Menyerah padamu malam ini, bimasakti
Tengadahku padamu bentuk kepasrahan hati
angin dingin goyahkan kaki menopang
Aku masih berdiri di tengah luas padang
Malam ini malam yang riang di pondok salada
Semua bernyanyi semua tertawa
Api unggun girang sambar kemana-mana
Nikmati dingin yang kian goyahkan raga
Bawa aku kepada sesuatu yang abadi, hai bimasakti
Kepada keriangan yang kau simpan di antara ribuan bintang
Angkat aku dari kehampaan yang jalang

Kembalikan aku menjadi partikel mu, hai semesta
Jadikan aku setitik yang cahyai bumi
Diantara ribuan yang telah dan tak berarti


Pondok salada, 20 sep '14

Tidak ada komentar:

Posting Komentar